Menghapus IG, FB!


Menghapus IG, FB!
Aku lagi ketagihan membuka media social. Tapi sering kebaca tentang “Salah satu tanda bahwa Allah berpaling dari seorang hamba adalah ia disibukkan dengan sesuatu yang tidak bermanfaat.” Kadang berhenti scroll, tapi nanti buka lagi. Sampai pada titik, sadar betul bahwa dunia semakin mengerikan, fitnah nya mulai memalingkan keimanan, mudharatnya semakin terasa bagi diri, akhlak yang semakin membelok maka, copot aplikasi di lakukan.

Jalan 4 hari setelah menghapus dua media social yang bikin nagih. Apalagi aku shitposter tenar fb haha. Rasanya? Hari pertama berat! Tiap buka hp, pengen buka ig, tapi setelah diliat, apk nya udah ga ada. Menyambi buka wa story, udah habis semua diliatin, keluar niat buka fb, udah ga ada. Buka line, ngescroll time line (sengaja belum dihapus, takutnya ga bisa login lagi) sampai bosan, keluar niat buka ig, apknya ga ada. Buka lah twitter (belum dihapus takutnya perlu, dan memang jarang  dibuka juga sebelumnya) scroll scroll, dan terjadilah culture shock, lelucon nya keras, twitter itu keras. Shock, menunggu waktu aja sampai nanti hapus twitter juga.

Setelah melewati masa berat hari pertama kedua, hari selanjutnya jadi ga begitu berasa. Alhamdulillah, ga terlalu bermasalah, tapi manfaat baiknya belum ada berasa sih.
Liat aja sampai kapan bertahannya haha

Yang penting “I do it anyway”

Banjarbaru, 09 April 2020

Komentar